CArilah TUHAN di Dalam Hatimu
Kehidupan Kristus selama di dunia ini dan pengorbanan-Nya yang menguduskan kita, membuat kita dapat menyatukan diri kita dengan Dia. Kita harus mencari Tuhan dengan memfokuskan ke dalam hati kita dan bukan di luar diri kita. Paulus mengkonfirmasikan hal ini dengan berkata: Apakah kamu tidak yakin akan dirimu, bahwa Kristus Yesus ada di dalam diri kamu?—2 Korintus 13:5, dan Kristus ada di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan! – Kolose 1:27
Aku akan diam bersama-sama dengan mereka dan hidup di tengah-tengah mereka, dan Aku akan menjadi Allah mereka, dan mereka akan menjadi umat-Ku. – 2 Korintus 6:16
Oleh imanmu Kristus diam di dalam hatimu – Efesus 3:17
Yesus berkata: Setiap orang yang datang kepada-Ku dan mendengarkan perkataan-Ku serta melakukannya -- Aku akan menyatakan kepadamu dengan siapa ia dapat disamakan --, ia sama dengan seorang yang mendirikan rumah: Orang itu menggali dalam-dalam dan meletakkan dasarnya di atas batu. – Lukas 6:47-48
Yesus membuat hal itu menjadi jelas! Dia berkata:datang kepada-Nya, dengarkan firman-Nya dan taat. Dengan melakukan hal itu, kita menerima Kristus.
Jika seorang mengasihi Aku, ia akan menuruti firman-Ku dan Bapa-Ku akan mengasihi dia dan Kami akan datang kepadanya dan diam bersama-sama dengan dia.—Yohanes 14:23
Kita harus datang kepada-Nya, dengarkan, dan taat (bertobat), dikasihi oleh Bapa, Bapa dan Yesus akan datang kepada kita bersama dengan Kerajaan Sorga.
Mendengarkan suara-Nya dan mengikuti Dia dengan manaati-Nya adalah hal yang terpenting untuk masa depan kita – sangat penting untuk memperoleh hidup. Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup.Yohanes 6:63. Janji-Nya: jika kita mendengarkan dan taat kepada Roh Kudus, Dia akan mengajarkan segala sesuatu , Dia akan menuntun kepada segala kebenaran, dan Dia akan memberitahukan hal-hal yang akan datang, dan kita akan tahu segala perkara.
Duduk berdiam diri itu adalah salib kita, bergumul agar pikiran kita tidak melayang-layang, adalah salib bagi kita untuk taat kepada apa yang diperintahkan dan diajarkan oleh Roh Kudus, ini adalah salib yang harus kita pikul di mana kita harus menyangkal diri untuk mengikut Yesus. Mengikut Dia kita harus taat. Kita tidak dapat menjadi murid-Nya, kecuali kita harus pikul salib tiap hari dan menuruti perintah-Nya. Keselamatan itu hanya kita terima kalau kita mengikuti-Nya ke mana Dia pergi – taat sepenuhnya suara Tuhan, akan apa yang diperintahkan-Nya. Janganlah kita menjadi berkecil hati kalau kita tidak mendengar-Nya untuk beberapa saat. Waktu penantian kita dan berharap itu ada manfaatnya: Kasih setia-Mu, ya TUHAN, kiranya menyertai kami, seperti kami berharap kepada-Mu. Mazmur 33:22. Tidak ada telinga yang mendengar, dan tidak ada mata yang melihat seorang allah yang bertindak bagi orang yang menanti-nantikan dia; hanya Engkau yang berbuat demikian. Yesaya 64:4
Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku. Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Yohanes 15:4-5
Tinggal di dalam Kristus, itu tinggal di dalam terang-Nya. Tetapi segala sesuatu yang sudah ditelanjangi oleh terang itu menjadi nampak, sebab semua yang nampak adalah terang. Itulah sebabnya dikatakan: "Bangunlah, hai kamu yang tidur dan bangkitlah dari antara orang mati dan Kristus akan bercahaya atas kamu." Efesus 5:13-14
Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia. Ibrani 11:6
Sebab itu, setiap orang yang merindukan mengenal satu-satunya Allah dan Yesus yang diutus-Nya, mesti memfokuskan dirinya ke dalam dirinya, ke dalam hatinya, dan periksa diri, periksa hati selidiki kelakuan kita dengan terang Kristus Yesus yang menerangi semua keadaan kita yang tersembunyi sekalipun. Apa ada kebanggaan, rasa keinginan yang salah, berdusta,atau dosa-dosa yang lain, itu semua terbuka dihadapan Tuhan. Terang itu berkarya di dalam hati kita.
Mencari Tuhan yang ada di dalam hati kita, kita mesti mencari-Nya dengan fokus ke dalam hati kita, tidak mencari Tuhan yang jauh di awan-awan sana.
Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?—1 Korintus 3:16
By : Kerajaan Sorgawi
Aku akan diam bersama-sama dengan mereka dan hidup di tengah-tengah mereka, dan Aku akan menjadi Allah mereka, dan mereka akan menjadi umat-Ku. – 2 Korintus 6:16
Oleh imanmu Kristus diam di dalam hatimu – Efesus 3:17
Yesus berkata: Setiap orang yang datang kepada-Ku dan mendengarkan perkataan-Ku serta melakukannya -- Aku akan menyatakan kepadamu dengan siapa ia dapat disamakan --, ia sama dengan seorang yang mendirikan rumah: Orang itu menggali dalam-dalam dan meletakkan dasarnya di atas batu. – Lukas 6:47-48
Yesus membuat hal itu menjadi jelas! Dia berkata:datang kepada-Nya, dengarkan firman-Nya dan taat. Dengan melakukan hal itu, kita menerima Kristus.
Jika seorang mengasihi Aku, ia akan menuruti firman-Ku dan Bapa-Ku akan mengasihi dia dan Kami akan datang kepadanya dan diam bersama-sama dengan dia.—Yohanes 14:23
Kita harus datang kepada-Nya, dengarkan, dan taat (bertobat), dikasihi oleh Bapa, Bapa dan Yesus akan datang kepada kita bersama dengan Kerajaan Sorga.
Mendengarkan suara-Nya dan mengikuti Dia dengan manaati-Nya adalah hal yang terpenting untuk masa depan kita – sangat penting untuk memperoleh hidup. Perkataan-perkataan yang Kukatakan kepadamu adalah roh dan hidup.Yohanes 6:63. Janji-Nya: jika kita mendengarkan dan taat kepada Roh Kudus, Dia akan mengajarkan segala sesuatu , Dia akan menuntun kepada segala kebenaran, dan Dia akan memberitahukan hal-hal yang akan datang, dan kita akan tahu segala perkara.
Duduk berdiam diri itu adalah salib kita, bergumul agar pikiran kita tidak melayang-layang, adalah salib bagi kita untuk taat kepada apa yang diperintahkan dan diajarkan oleh Roh Kudus, ini adalah salib yang harus kita pikul di mana kita harus menyangkal diri untuk mengikut Yesus. Mengikut Dia kita harus taat. Kita tidak dapat menjadi murid-Nya, kecuali kita harus pikul salib tiap hari dan menuruti perintah-Nya. Keselamatan itu hanya kita terima kalau kita mengikuti-Nya ke mana Dia pergi – taat sepenuhnya suara Tuhan, akan apa yang diperintahkan-Nya. Janganlah kita menjadi berkecil hati kalau kita tidak mendengar-Nya untuk beberapa saat. Waktu penantian kita dan berharap itu ada manfaatnya: Kasih setia-Mu, ya TUHAN, kiranya menyertai kami, seperti kami berharap kepada-Mu. Mazmur 33:22. Tidak ada telinga yang mendengar, dan tidak ada mata yang melihat seorang allah yang bertindak bagi orang yang menanti-nantikan dia; hanya Engkau yang berbuat demikian. Yesaya 64:4
Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku. Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa. Yohanes 15:4-5
Tinggal di dalam Kristus, itu tinggal di dalam terang-Nya. Tetapi segala sesuatu yang sudah ditelanjangi oleh terang itu menjadi nampak, sebab semua yang nampak adalah terang. Itulah sebabnya dikatakan: "Bangunlah, hai kamu yang tidur dan bangkitlah dari antara orang mati dan Kristus akan bercahaya atas kamu." Efesus 5:13-14
Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia. Ibrani 11:6
Sebab itu, setiap orang yang merindukan mengenal satu-satunya Allah dan Yesus yang diutus-Nya, mesti memfokuskan dirinya ke dalam dirinya, ke dalam hatinya, dan periksa diri, periksa hati selidiki kelakuan kita dengan terang Kristus Yesus yang menerangi semua keadaan kita yang tersembunyi sekalipun. Apa ada kebanggaan, rasa keinginan yang salah, berdusta,atau dosa-dosa yang lain, itu semua terbuka dihadapan Tuhan. Terang itu berkarya di dalam hati kita.
Mencari Tuhan yang ada di dalam hati kita, kita mesti mencari-Nya dengan fokus ke dalam hati kita, tidak mencari Tuhan yang jauh di awan-awan sana.
Tidak tahukah kamu, bahwa kamu adalah bait Allah dan bahwa Roh Allah diam di dalam kamu?—1 Korintus 3:16
By : Kerajaan Sorgawi
0 komentar:
Posting Komentar